Kamis, 11 Maret 2010

Mengetahui Kemampuan Otak


Otak adalah bagian vital dalam diri manusia yang berfungsi mengatur semua kerja saraf dalam tubuh kita, catatan pertama tentang otak di temukan pertama kali di mesir. Catatan itu terletak pada selembar papyrus yang sudah berusia sekitar 1800 tahun. Dalam catatan tersebut di tuliskan tentang penyembuhan luka dikepala akibat terkena pedang. Penemuan struktur dan fungsi otak melewati sejarah panjang, para detektif mengamati orang – orang yang mengalami luka di kepala dan akibat yang timbul dari luka tersebut. Pengamatan tersebut memerlukan penelitian yang akurat mengenai tempat tejadinya luka dan hubungannya dengan cacat tubuh yang selama ia hidup. Pemeriksaan terhadap kepala dan otak kebanyakan melalui pemeriksaan tengkorak setelah orang tersebut meninggal.

Hal penting yang diperoleh di antaranya ditemukan peranan korteks visualyang selamat dari luka akibat tembakan peluru di bagian belakang kepala yang mengakibatkan adanya gangguan pada penglihatan . gangguan penglihatan ini dapat juga disebabkan oleh luka akibat stroke dan tumor/kanker
Pengetahuan tentang fungsi otak juga dapat diketahui dengan cara lain. Misalkan beberapa orang pasien mengijinkan bagian otak mereka untuk diamati selama pembedahan dan dirangsang dengan arus listrik. Selain itu mereka juga mengijinkan para dokter untuk mencatat pengaruh rangsangan tersebut ke seluruh tubuh. Pengamatan tersebut untuk mengetahui fungsi atau peranan dari korteks motorpercobaan yang pernah dilakukan terhadap vertebreta dan mamalia adlaha dengan memindahkan bagian otak yang sehat atau penghubung yang rusak di dalam otak. Dan ternyata terjadi perubahan sikap sehingga dapat diketahui peranan bagian-bagian otak. Pendekatan seperti itu saat ini tidak dapt diterimakarena pembedahan seperti itu dapat menimbulkan rasa sakit.

Dengan Elektroensefalogram (EEG) kita dapat mendeteksi dan merekam aktivitas listrik otak pada waktu tidur dan terjaga atau dengan mata terbuka atau tertutup. Perbandingan aktivitas listrik dari otak yang sehat, berpenyakitan, atau terluka memberi petunjuk pada fungsi otak sebagai contoh, perubahan pola aktivitas listrik otak menunjukan adanya kerusakan otak atau disfungsi otak seperti pada penderita epilepsi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar